Tampilkan postingan dengan label sport's. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label sport's. Tampilkan semua postingan

Jumat, 06 April 2012

Mou Ingin Kembalikan Status Madrid

coretan


Foto: Jose Mourinho (Daylife)
Foto: Jose Mourinho (Daylife)
MADRID - Jose Mourinho membidik trofi Liga Champions sebagai target utamanya bersama Real Madrid musim ini. Mou mengaku ingin mengembalikan status El Real sebagai ‘Raja Eropa.’

Sebelum kehadiran Mou di kursi pelatih, Madrid diketahui tak bisa berbicara banyak di panggung Liga Champions. Sejak terakhir kali menembus perempat final pada musim 2003-2004, Madrid menghabiskan enam edisi berikutnya dengan hanya berkutat di fase 16 besar.

Sejak kehadiran Mou di musim 2010-2011, Madrid baru mampu menjejak semi final sebelum dihentikan Barca. Nah, di musim ini, Mou berambisi membawa Madrid melebihi prestasi musim lalu, yakni dengan merebut titel juara ke-10.

“Saya ingin memenangi babak perempat final (lawan APOEL Nicosia), untuk membawa Madrid menembus semi final untuk kali kedua secara beruntun. Ini karena dalam beberapa tahun terakhir kami tidak masuk sebagai salah satu tim unggulan,” tutur Mou sebagaimana dikutip Goal, Minggu (18/3/2012).

“Saat saya tiba di sini, kami bukanlah tim unggulan, dan (status) kami berada di bawah tim lain dalam undian. Namun, kini kami adalah tim dengan raihan poin terbanyak dan mungkin akan masuk sebagai tim unggulan di tahun depan,” sambungnya.

“Saya ingin kembali menegaskan status Real Madrid sebagai tim elite Eropa. Saat kami menembus semi final, kami akan mulai berpikir untuk ke final. Namun, untuk saat ini kami kami akan memikirkan cara ke semi final,” pungkasnya.

Madrid memang harus melewati hadangan tim kejutan dari Siprus, APOEL Nicosia pada babak perempat final. Di leg pertama, 27 Maret mendatang, Madrid bertandang ke markas APOEL dan kemudian menjamu mereka di Santiago Bernabeu pada leg kedua 4 April 2012.

Mou Blak-blakan Kucilkan Chelsea

coretan


Jose Mario dos Santos Mourinho Felix (Foto: Getty Images)
Jose Mario dos Santos Mourinho Felix (Foto: Getty Images)
MADRID – Secara gamblang, José Mourinho sudah menggambarkan prediksi skema final Liga Champions musim ini tanpa sedikitpun menyebut peluang Chelsea. Baginya, hanya tiga tim – Real Madrid, Barcelona atau Bayern Munich yang layak masuk partai puncak.

Sementara di semi final sendiri, Mou tak segan menyebut Barca akan dengan mudah melangkah ke final dan mengeliminasi The Blues. Sementara di partai yang dilakoninya melawan Die Bayern, Mou masih ragu untuk optimis. Bayern dan Madrid punya peluang yang merata untuk bersua Barca di final.

“Perbolehkan saya bicara jujur, saya tak berpikir partai final akan ditempati Real Madrid melawan Chelsea. Yang mungkin adalah Bayern/Madrid melawan Barcelona. Tapi saya takkan memprediksikan adanya final Real Madrid vs Chelsea dan saya tahu alasannya,” tukas The Special One.

Sementara itu, Mou juga dalam kesempatan yang sama melontarkan apresiasinya terhadap capaian tim kecil APOEL Nicosia yang mampu menjejak babak delapan besar. Baginya, APOEL sudah tampil hebat musim ini dan prestasi ini akan selalu menjadi pembicaraan hangat di Siprus, negeri asal APOEL.

“Saya rasa, dalam beberapa tahun ke depan, publik Siprus akan selalu mendapati percakapan tentang capaian APOEL. Prestasi mereka di musim ini adalah capaian terbesar berkat keberhasilan mereka mengecap perempat final Eropa,” puji Mou, seperti dinukil The World Game, Kamis (5/4/2012).

“Bahkan jika Barcelona, Real Madrid atau Bayern Munich memenangkan kompetisi ini, masih tak bisa menyamai ‘level’ pencapaian APOEL yang berhasil ke perempat final,” tuntasnya.

Ini Dia Empat Tim Terbaik Liga Champions

coretan


Foto: wordpress.com
Foto: wordpress.com
JAKARTA - Partai perempat final Liga Champions telah rampung, Kamis (5/4/2012) dini hari tadi. Empat tim terbaik pun siap bertarung di babak semi final untuk memperebutkan duat tiket final Liga Champions musim ini.

Dalam dua pekan kemarin, seluruh pecinta sepakbola dunia disuguhkan aksi-aksi menarik dari delapan tim di babak perempat final.

Barcelona
Juara bertahan Barcelona sukses melanjutkan tradisi lolos ke semi final dalam empat musim terakhir usai menyingkirkan raksasa Italia, AC Milan. Dalam dua kali bentrok, El Barca sukses meraih kemenangan agregat 3-1 (0-0 & 3-1). Sayang, langkah Barca ke semi final diiringi dengan kontroversi terkait kepemimpinan wasit.

Dalam kemenangan ini, megabintang El Barca Lionel Messi mencatatkan rekor baru sebagai pencetak gol terbanyak sepanjang sejarah Liga Champions dengan 14 gol, sekaligus pemain termuda yang mampu menembus 50 gol.

Bayern Munich

Dengan modal skuad yang mumpuni plus motivasi besar menyusul laga final akan digelar di markasnya, Allianz Arena, Bayern sukses menancapkan kakinya di semi final.

Pasukan Jupp Heynckes tampil cemerlang meladeni perlawanan wakil Prancis, Olympique Marseille. Dalam dua kali pertemuan, Mario Gomez dkk sukses mengalahkan Marseille dengan skor 2-0 (tandangmaupun kandang).

Chelsea
Chelsea juga terus menunjukkan geliatnya untuk masuk dalam perburuan gelar juara bersama pelatih interimnya, Roberto Di Matteo.

Ditugaskan mengambil alih kursi kepelatihan di tengah jalan pasca-pemecatan Andre Villas Boas, Di Matteo justru mampu membangkitkan motivasi John Terry dkk.

Setelah secara ajaib membalikkan keadaan saat mengeliminasi Napoli di babak 16 besar, Di Matteo membawa The Blues lolos ke semi final usai menundukkan wakil Portugal, Benfica dengan skor 2-1pada leg kedua di Stamford Bridge, Kamis (5/4/2012) dini hari tadi. Secara kesuluruhan, The Blues lolos dengan agregat 3-1 karena unggul 1-0 di leg pertama di kandang Benfica.

Real Madrid
Untuk kali kedua secara beruntun, Jose Mourinho membawa Real Madrid melaju hingga semi final. Tiket empat besar digenggam Cristiano Ronaldo dkk usai menghajar tamunya APOEL Nicosia pada leg kedua di Santiago Bernabeu 5-2, dini hari tadi. Total, Madrid yang menang 3-0 di leg pertama, unggul agregat 8-2.

Dengan rampungnya babak perempat final, maka laga semi final siap dijelang. Leg pertama akan digelar 18 April mendatang, di mana klub yang disebut lebih dulu akan bertindak sebagai tuan rumah pertama.

Bayern vs Madrid
Bicara soal Bayern kontra Madrid, duel kedua tim dengan sejarah kental di panggung Eropa dipastikan bakal berlangsung sengit, mengingat perimbangan komposisi pemain kedua tim.

Secara head to head, Madrid dan Bayern sudah 18 kali bentrok di Eropa. Hasilnya, Bayern lebih unggul dengan meraih 10 kemenangan, berbanding 6 milik Madrid. Dua sisanya berakhir imbang.

Chelsea vs Barcelona
Duel ini menggaransi laga menarik, bahkan tak menutup kemungkinan bakal berlangsung keras. Sebabnya, kubu Chelsea pastinya masih menyimpan dendam atas Barca yang menyingkirkan mereka secara kontroversial pada babak semi final musim 2008-2009.

Menilik catatan sejarah, Barca dan Chelsea sudah 13 kali bentrok di panggung Eropa. Rekornya cukup berimbang, di mana Barca meraih lima kemenangan, sementara Chelsea 4.

Mourinho Puji Kinerja Platini

coretan


Michel Platini. (Foto: Getty Images)
Michel Platini. (Foto: Getty Images)
MADRID – Pelatih Real Madrid Jose Mourinho, memuji kinerja federasi sepakbola Eropa (UEFA) di bawah pimpinan Michel Platini. Terkait, dengan format Liga Champions yang lebih merata

Mourinho menilai sosok Platini layak mendapatkan kredit karena berhasil memberikan tempat bagi tim-tim dari negara yang tidak diunggulkan di ajang Liga Champions ini. Alhasil, semua tim bisa merasakan turnamen ini, salah satunya adalah APOEL yang sukses hingga melaju ke perempat final.

“Semua yang terjadi di sini adalah hasil keputusan Platini yang terplih menjadi presiden. Sekarang, kalian bisa menyaksikan tim yang bisa sampai pada tingkatan ini dan kalian harus memberikan penghargaan baginya (Platini), “ jelas Mourinho seperti dilansir Tribalfootball, Jumat (16/3/2012).

“Beberapa tim besar sudah tersingkir dari sini, seperti Manchester United, Arsenal, atau Inter Milan. Kini, malah muncul beberapa kejutan (dari tim-tim kecil),” sambungnya.

Pelatih Real Madrid ini menilai apa yang telah dilakukan oleh Platini dan UEFA dapat menumbuhkan motivasi dari berbagai klub. Hingga membuat turnamen nomor satu di ajang Eropa ini menjadi lebih ketat.

“Saya merasa ini sangat baik bagi dunia sepakbola dan akan memberikan motivasi bagi negara-negara itu untuk berinvestasi di pertandingannya. Saya ingat saat berada di fase grup dengan Inter di Siprus, dan di sana atmosfernya sangat luar biasa,” pungkasnya.

"Final Liga Champions Milik Madrid & Barca"

coretan


Ronaldo (Foto: Daylife)
Ronaldo (Foto: Daylife)
SAO PAOLO - Legenda hidup Brasil, Ronaldo Luis Nazario da lima, ternyata mengikuti perkembangan persaingan di Liga Champions. Tak ayal, dirinya menjagokan Real Madrid dan Barcelona sebagai tim yang akan bersua di final nanti.

Sosok yang pada masa jayanya berjuluk Il Phenomenon ini menjagokan Barca dan Madrid bukan karena pernah membela keduanya. Dirinya menilai memang level kedua tim tersebut lebih tinggi dibanding tim-tim lainnya di babak semi final.

“Real Madrid dan Bayern Munich sama-sama berada di level teratas dan akan berjuang sengit untuk ke semi final, tetapi saya percaya Real yang akan lolos,” ujar Ronaldo, seperti dilansir dari Goal, Jumat (6/4/2012).

“Spanyol tengah menderita krisis ekonomi tetapi kedua tim (Madrid dan Barcelona) berada dalam level tertinggi dibanding peserta lainnya. Keduanya akan bertemu di final Liga Champions,” tambahnya.

Pria berusia 35 tahun itu menilai sosok di balik keberhasilan Los Blancos sejauh ini adalah Jose Mourinho. Ronaldo memuji kualitas Mourinho dan memperkirakan pelatih asal Portugal itu tidak akan pergi hingga memberi kejayaan bagi El Real.

“Dia memiliki mentalitas pemenang dan kemampuan luar biasa untuk menggerakkan para pemain. Dia memiliki tim terbaik (Real Madrid) yang mampu memenangkan segalanya. Saya pikir dia akan bertahan di Real. Saya tidak berpikir dia akan pergi, setidaknya hingga dia meraih semua incarannya,” pungkasnya.

"Hanya Madrid yang Mampu Tandingi Barca"

coretan


Laga El Clasico antara Barca vs Madrid di perempat final Copa del Rey (Foto: Getty Images)
Laga El Clasico antara Barca vs Madrid di perempat final Copa del Rey (Foto: Getty Images)
PARIS - Carlo Ancelotti memberikan pandangannya terkait final ideal Liga Champions musim ini. Menurut pelatih Paris Saint Germain, satu tempat di babak final sudah pasti milik sang juara bertahan Barcelona.

Ancelotti nampaknya tidak yakin dengan peluang anak asuhnya di Chelsea yang akan menjadi lawan Barca di semi final nanti. Don Carletto menilai, The Blues akan sulit menjungkalkan Barca karena klub asal Katalan itu punya materi pemain yang lebih mumpuni.

Jika Barca sudah pasti ke final, lantas siapa lawan ideal untuk anak-anak asuh Pep Guardiola di final? Menururt Ancelotti, laga final ideal musim ini adalah El Clasico antara Barca kontra Madrid.

Bukan ingin merendahkan kualitas Bayern Munich –lawan Madrid di semi final-, namun dalam pandangan pelatih yang membawa AC Milan dua kali juara Liga Champions ini, Jose Mourinho lebih punya pasukan yang lebih siap dari Bayern untuk menantang Barca.

“Untuk saat ini, hanya Real Madrid yang menurut saya bisa menyaingi the Catalans (Barca),” ujar Ancelotti dikutip Goal, Jumat (6/4/2012).

Terlepas dari pandangan Don Carletto, laga leg semi final akan dihelat dalam dua pekan ke depan. 18-19 April mendatang, Chelsea akan lebih dulu menjamu Barca di Stamford Bridge, sementara Madrid akan lebih dulu meyambangi markas Bayern di Allianz Arena, venue yang juga akan menggelar partai puncak.

Rabu, 28 Maret 2012

Mourinho Tak Tutup Pintu Kembali ke Inter

coretan



Madrid - Jose Mourinho selalu menyebut kalau dirinya akan kembali ke Premier League. Fans Inter Milan sekarang bisa juga berharap kembalinya pria asal Portugal itu, setelah dia menyatakan tak menutup pintu balik ke Nerazzurri.

"Bukan tak mungkin saya akan kembali. Inter adalah rumah saya dan satu hari nanti....," sahut Mourinho seperti diberitakan Football Italia.

Mourinho membesut Inter dalam selang 2008 sampai 2010. Meski cuma dua musim, dia berhasil memberi sukses besar buat klub Biru-Hitam tersebut, dengan yang paling fenomenal mengantar meraih treble winners.

Sejak membesut Real Madrid, Mourinho sudah berkali-kali menyebut dirinya bakal kembali ke salah satu kompetisi yang pernah dia jalani. Tapi itu adalah Premier League, dan bukannya Seri A.

Soal seringnya Inter berganti pelatih selepas dia pergi dari Giuseppe Meazza, Mourinho menyebut itu hal yang tak bisa dihindari jika klub gagal dapat hasil bagus. Dan sukses yang dia raih dengan mempersembahkan tiga gelar disebutnya telah membuat banyak penerusnya terbebani.

"Saya fans Inter. Saya sedih, tapi saya harap kondisinya membaik musim depan. Saya tidak berpikir era kemenangan itu akan berakhir dengan cepat. Tahun depan pastinya akan lebih baik."

"Saya kecewa untuk Ranieri, tapi inilah sepakbola . Saat kondisinya menjadi buruk, pelatih diganti. Musim 2009/10, saat memenangi treble, itu fantastis dan tak bisa diulang. Itu jelas jadi beban yang harus dipikul pelatih yang menggantikan saya di Inter," pungas Mourinho.


widget
Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by mendbankeld - Premium Blogger Themes | Bluehost Coupons